Meksiko Tangkap Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Bocah 7 Tahun

Meksiko Tangkap Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Bocah 7 Tahun

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 20 Feb 2020 15:37 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Ilustrasi (Thinkstock)
Mexico City -

Otoritas Meksiko menangkap dua tersangka yang merupakan pasangan, yang diyakini telah menculik, menyiksa dan membunuh seorang bocah perempuan berusia 7 tahun. Kasus pembunuhan ini sempat memicu aksi unjuk rasa di ibu kota Mexico City.

Seperti dilansir Reuters dan AFP, Kamis (20/2/2020), jenazah seorang bocah perempuan bernama Fatima Cecilia Aldrighett (7) ditemukan di dalam sebuah kantong sampah pada akhir pekan lalu. Temuan mayat bocah ini memicu kemarahan publik terhadap tindak kekerasan terhadap perempuan yang marak di Meksiko.

"Para terduga pelaku kasus pembunuhan bocah Fatima Cecilia telah ditangkap di sebuah kota di wilayah Meksiko," tutur Wali Kota Mexico City, Claudia Sheinbaum, dalam pernyataan via akun Twitternya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bocah itu dilaporkan hilang sejak 11 Februari lalu setelah meninggalkan sekolahnya. Jenazahnya yang memiliki bekas-bekas tindak penyiksaan, ditemukan di Mexico City pada Sabtu (15/2) waktu setempat.

Rekaman CCTV yang dirilis ke publik menunjukkan bocah perempuan itu digandeng tangannya oleh seorang wanita dan berjalan di jalanan setempat pada hari dia menghilang.

ADVERTISEMENT

Jaksa setempat menggeledah sebuah rumah di dekat rumah bocah itu dan merilis foto dua tersangka yang diidentifikasi sebagai Giovana dan Mario Alberto.

Dalam penggeledahan, menurut juru bicara kantor jaksa Mexico City, Ulises Lara, tim jaksa menemukan 'kartu identitas, foto, pakaian dan benda-benda pribadi lainnya' yang mengaitkan kedua tersangka dengan hilangnya bocah itu.

Dalam kasus ini, sebut Lara, kedua tersangka terancam hukuman 80 tahun hingga 140 tahun penjara merujuk pada beratnya tindak kejahatan mereka.

Unjuk rasa menuntut diakhirinya tindak kekerasan terhadap perempuan digelar di Mexico City dalam beberapa hari terakhir, termasuk di sekolah bocah ini, saat pemakamannya dan di luar kediaman Presiden Meksiko. Sepanjang tahun 2019, otoritas setempat mencatat lebih dari 1.000 kasus pembunuhan terhadap perempuan (femicide) terjadi di Meksiko. Para pakar meyakini jumlah sebenarnya jauh lebih banyak.

Halaman 2 dari 2
(nvc/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads