Iran Tangkap Sejumlah Orang Terkait Jatuhnya Pesawat Maskapai Ukraina

Iran Tangkap Sejumlah Orang Terkait Jatuhnya Pesawat Maskapai Ukraina

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 14 Jan 2020 18:14 WIB
Puing pesawat maskapai Ukraina yang ditembak jatuh rudal Iran (AP Photo/Ebrahim Noroozi)
Teheran - Otoritas Iran mengumumkan bahwa penangkapan telah dilakukan terkait ditembak jatuhnya pesawat maskapai Ukraina yang menewaskan 176 orang. Penangkapan ini dilakukan setelah militer Iran mengakui secara tidak sengaja menembak jatuh pesawat jenis Boeing 737-800 tersebut.

Pesawat maskapai Ukraine International Airlines ditembak jatuh rudal Iran sesaat usai lepas landas dari Teheran pada 8 Januari lalu. Total 176 penumpang dan awak, yang sebagian besar warga Iran dan warga Kanada keturunan Iran, tewas dalam insiden ini.

Setelah menyangkal selama beberapa hari, militer Iran akhirnya mengakui telah secara tidak sengaja menembak pesawat penumpang itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Seperti dilansir AFP dan Associated Press, Selasa (14/1/2020), otoritas kehakiman Iran mengumumkan penangkapan terkait kesalahan itu dalam konferensi pers terbaru. Namun tidak disebutkan secara jelas soal jumlah tersangka yang ditangkap oleh otoritas Iran. Identitas mereka juga tidak disebut.

"Penyelidikan ekstensif telah dilakukan dan beberapa orang telah ditangkap," ungkap juru bicara otoritas kehakiman Iran, Gholamhossein Esmaili, dalam konferensi pers.

Komandan Dirgantara Garda Revolusi Iran, Brigadir Jenderal Amirali Hajizadeh, dalam pernyataan pada Sabtu (11/1) lalu, mengakui seorang operator rudal salah mengira pesawat penumpang itu sebagai sebuah rudal jelajah dan melepas tembakan secara independen. Penangkapan ini merupakan yang pertama dilakukan otoritas Iran setelah mengakui kesalahannya.

"Sejumlah penyelidikan telah dilakukan di area ini dan setiap malam, tim kehakiman telah mencari dokumen hingga tengah malam. Sejumlah saran telah diberikan tapi kita harus mempertimbangkan seluruh dimensi untuk mendapatkan kebenaran," sebut Esmaili dalam pernyataannya.

Pernyataan otoritas kehakiman Iran ini disampaikan beberapa saat setelah Presiden Iran, Hassan Rouhani, menegaskan bahwa setiap orang dan pihak yang bertanggung jawab atas jatuhnya pesawat maskapai Ukraina itu harus dihukum.

"Bagi rakyat kita, sangat penting dalam insiden ini bahwa siapa saja yang bersalah atau lalai dalam tingkat apapun (harus menghadapi keadilan)," tegas Rouhani dalam pernyataan terbaru.

"Siapa saja yang seharusnya dihukum, harus dihukum," ucapnya.

"Tidak bisa hanya satu orang yang menekan tombol yang salah. Ada yang lain dan saya ingin ini dijelaskan kepada publik secara jelas," ujar Rouhani.


Rouhani juga menyerukan dibentuknya pengadilan khusus untuk menyelidiki dan mengadili insiden tersebut. "Otoritas kehakiman harus membentuk pengadilan khusus dengan hakim tingkat tinggi dan puluhan pakar. Ini bukan kasus biasa. Seluruh dunia akan melihat," cetusnya.


Simak Video "Penembakan Pesawat Ukraina Alihkan Kemarahan Warga Iran"

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads