Seperti dilansir AFP, Selasa (31/12/2019), angin kencang yang menghancurkan dan hujan deras yang terus mengguyur saat topan Phanfone menerjang telah menumbangkan rumah-rumah warga yang rapuh dan menghancurkan sejumlah gedung komersial di kawasan Pulau Visayas.
Secara keseluruhan, topan Phanfone ini berdampak pada lebih dari 2 juta orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedikitnya 80 ribu orang masih menempati kamp-kamp pengungsian dan diperkirakan akan tetap berada di sana hingga Tahun Baru, jika merujuk pada besarnya kerusakan yang disebabkan topan Phanfone.
"Kami sedih bahwa beberapa rekan senegara kami masih ada di pusat-pusat evakuasi, tapi kami memastikan bahwa mereka akan terus menerima dukungan hingga mereka bangkit kembali," ucap juru bicara Badan Bencana Nasional Filipina, Mark Timbal, kepada AFP.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini