Dilansir dari AFP, Minggu (8/12/2019), pesta makan malam itu terungkap saat pihak berwenang memeriksa apakah penembak memiliki kaki tangan. Penembakan yang terjadi di kompleks Naval Air Station Pensacola Florida pada Jumat (6/12) pagi waktu setempat itu menewaskan tiga orang dan melukai delapan orang lainnya, termasuk dua deputi sheriff.
"Kami mencari tahu apa yang terjadi, apakah itu satu orang atau sejumlah orang. Kita akan sampai ke dasar dengan cepat," kata Presiden AS Donald Trump kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya menentang kejahatan, dan Amerika sebagai keseluruhan telah berubah menjadi sebuah negara jahat," tulis Alshamrani dalam manifestonya.
"Saya membenci Anda karena setiap hari Anda mendukung, mendanai, dan melakukan kejahatan tidak hanya terhadap Muslim tapi juga terhadap kemanusiaan," imbuhnya. (azr/fdu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini