10 Petempur Pro-Iran Tewas Akibat Serangan Udara di Suriah Timur

Beirut - Serangan udara menewaskan sepuluh milisi Irak pro-Iran di Suriah Timur. Pemantau Hak Asasi Manusia Suriah mengatakan, serangan itu menargetkan tiga posisi pengawal revolusi (Iran) dan milisi sekutu (Irak) di Albu Kamal, di Lembah Efrat, di seberang perbatasan dari Irak.

"Sepuluh warga Irak dari milisi pro-Iran tewas," kata kelompok Pemantau Hak Asasi Manusia Suriah, seperti dikutip AFP, Selasa (17/9/2019).

Baca juga: Serangan Udara Tewaskan 18 Petempur Pro-Iran di Suriah Timur

Serangan tersebut terjadi ketika ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat meningkat setelah Washington menyalahkan Teheran atas serangan pada akhir pekan terhadap instalasi minyak Saudi.

Pada Senin (9/9) lalu, dilaporkan juga telah terjadi serangan udara yang menewaskan 18 orang. Sementara itu, pada Juni tahun lalu, serangan juga terjadi di dekat perbatasan Irak yang menewaskan 55 orang. Sebagian besar korban tewas yakni warga Suriah atau Irak. Seorang pejabat AS yang tidak bersedia disebut namanya, mengatakan bahwa Israel bertanggung jawab atas serangan itu.

Israel telah melakukan ratusan serangan di Suriah yang menargetkan apa yang mereka sebut sebagai posisi-posisi kelompok milisi Lebanon, Hizbullah yang didukung Iran.

Baca juga: Serangan Granat di Ukraina, 4 Tentara Tewas

(idn/knv)