Empat Orang Tewas dalam Bentrokan di Perbatasan Kirgistan-Tajik

Empat Orang Tewas dalam Bentrokan di Perbatasan Kirgistan-Tajik

Arief Ikhsanudin - detikNews
Rabu, 18 Sep 2019 04:36 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Bishkek - Empat orang tewas dalam bentrokan bersenjata di perbatasan antar negara Tajikistan dan Kirgistan. Mereka yang tewas yakni tiga orang dari bangsa Tajik dan satu orang dari Kirgistan.

Dilansir dari AFP, Selasa (17/9/2019), Kirgistan dan Tajikistan saling menuduh melakukan tembakan pertama pada Senin (16/9). Pihak Kirgistan mengatakan pertempuran pecah setelah pihak Tajikistan membangun 'titik pengamatan militer' tanpa persetujuan.

Pihak berwenang Tajikistan mengatakan tiga perwira tewas dalam bentrokan dan dimakamkan pada hari Selasa (17/9).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tajikistan mengatakan 'beberapa' orang telah terluka dalam baku tembak. Sementara Kirgistan mengatakan 13 warganya terluka dan juga perwira berumur 40 tahun terbunuh.

Menteri luar negeri Kirgistan telah memanggil duta besar Tajik Sukhrob Olimzoda untuk memprotes kejadian di perbatasan itu.



Dahulu, Kirgistan dan Tajikistan merupakan bagian dari Uni Soviet. Pertikaian perbatasan memburuk ketika Uni Soviet pecah tahun 1991.

Pemimpin Kirgistan, Sooronbai Jeenbekov bertemu dengan timpalan Tajikistan Emomali Rakhmon pada Juli. Pertemuan itu disebut bersejarah, tapi tidak ada kemajuan pembahasan perbatasan.

Pada bulan itu, Tajikistan mengatakan salah satu warganya terbunuh dalam pertempuran antara komunitas Kirgistan dan Tajikistan di wilayah Vorukh, Tajikistan.

Mundur ke belakang. Pada Maret, dua orang tewas dalam bentrokan di wilayah yang sama. (aik/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads