Ditemukan! Komet Meluncur ke Mars, Diduga Kuat 'Tamu' dari Luar Tata Surya

Ditemukan! Komet Meluncur ke Mars, Diduga Kuat 'Tamu' dari Luar Tata Surya

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 14 Sep 2019 18:25 WIB
Komet C/2019 Q4 dalam foto yang diambil oleh teleskop Kanada-Prancis-Hawaii (NASA/JPL/Canada-France-Hawaii Telescope/Handout via REUTERS)
Honolulu - Sebuah komet yang baru saja ditemukan sedang meluncur ke arah orbit Mars, diduga kuat berasal dari luar Tata Surya kita. Jika hal itu dikonfirmasi, maka komet ini akan menjadi objek antarbintang kedua yang masuk ke Tata Surya kita, setelah komet berbentuk cerutu yang sempat diduga pesawat alien.

Seperti dilansir Reuters, Sabtu (14/9/2019), temuan komet baru ini pertama terdeteksi oleh pakar astronomi dari Crimea, Gennady Borisov. Lintasan yang ditempuh komet itu mengikuti jalur yang sangat melengkung dan meluncur ke arah Matahari dalam kecepatan tinggi yang tidak biasa, yang membuktikan bahwa objek ini berasal dari luar Tata Surya kita.

"Dalam tim kami, kami telah berjuang di sini di University of Hawaii untuk mendapatkan pengamatan untuk bisa melakukan pengukuran posisi," ucap pakar astronomi dari University of Hawaii, Karen Meech, dalam pernyataannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Setiap kali ada komet baru yang ditemukan, semua orang mulai berupaya dan mendapatkan data agar Anda bisa mendapatkan orbitnya," imbuh Meech.

Ditambahkan Meech kepada Reuters bahwa tim penelitinya meyakini komet itu dari luar Tata Surya. "Semuanya 100 persen meyakini bahwa ini benar-benar, sungguh-sungguh antarbintang," tegasnya.

Komet yang diduga terdiri atas campuran dari es dan serpihan itu, diperkirakan akan mendekati Matahari pada 8 Desember mendatang dalam lintasan yang diyakini tergolong unik untuk objek antarbintang semacam itu.



Saat ada dalam posisi terdekat dengan Matahari, komet itu nantinya akan berada dalam jarak 190 juta mil atau 300 juta kilometer dari Bumi.

Begitu terkonfirmasi sebagai objek antarbintang, komet yang kini diberi kode C/2019 Q4 oleh para pakar astronomi itu, akan menjadi objek antarbintang kedua yang pernah diamati oleh ilmuwan Bumi. Objek antarbintang pertama yang pernah diamati ilmuwan Bumi adalah sebuah komet berbentuk cerutu yang diberi nama 'Oumuamua -- nama dari bahasa Hawaii yang berarti pembawa pesan dari jauh yang pertama tiba.

'Oumuamua memasuki Tata Surya kita pada tahun 2017 lalu dan awalnya sempat memicu spekulasi bahwa itu adalah pesawat alien karena bentuk dan kecepatannya yang tidak biasa. Para pakar astronomi akhirnya mencapai kesimpulan bahwa 'Oumuamua bukanlah pesawat alien.


Tidak seperti 'Oumuamua yang 'mengunjungi' Tata Surya kita hanya satu pekan, komet baru ini akan berada di dekat orbit Mars selama nyaris satu tahun. Situasi ini memberikan cukup waktu bagi para ilmuwan Bumi untuk mengkarakterisasikan unsur kimianya dan mencari petunjuk lain soal asal komet itu.

"Kecepatan tinggi tidak hanya mengindikasikan objek itu kemungkinan besar berasal dari luar Tata Surya kita, tapi juga mengindikasikan objek itu akan pergi dan kembali ke ruang antarbintang," tutur pakar astronomi dari Jet Propulsion Laboratory NASA, Davide Farnocchia.

(nvc/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads