Sopir Truk Tewas Usai Tabrakan dengan Kereta Cepat di Jepang

Bagian depan truk ringsek parah dan terjepit antara gerbong kereta dengan dinding (REUTERS/Issei Kato)

Tokyo - Sedikitnya satu orang tewas dalam tabrakan antara sebuah truk muatan buah dengan rangkaian kereta cepat di Yokohama, Jepang. Penyebab tabrakan ini masih dalam penyelidikan.

Seperti dilansir Channel News Asia dan Reuters, Kamis (5/9/2019), tabrakan kereta dan truk ini menghentikan sementara layanan kereta api menuju Tokyo yang dikenal sangat sibuk setiap harinya. Penyebab insiden ini masih dalam penyelidikan otoritas Jepang, termasuk Kementerian Transportasi setempat.

Setelah menabrak rangkaian kereta cepat, truk yang membawa muatan jeruk dan lemon itu, sempat terbakar dan memicu kepulan asap pekat di udara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagian kaca jendela pada ruang masinis kereta retak parah. Tayangan video dari lokasi kejadian menunjukkan setidaknya tiga gerbong terdepan dari total delapan gerbong, anjlok dari rel dan dalam kondisi terguling.

Otoritas pemadam kebakaran setempat menyatakan, sopir truk yang berjenis kelamin laki-laki dan berusia 60-an tahun, tewas dalam insiden ini. Sang sopir sebelumnya dilaporkan dalam kondisi kritis di rumah sakit setempat.

Korban luka dalam insiden ini menjadi 34 orang. Salah satu korban yang berjenis kelamin perempuan mengalami luka serius dan tiga orang lainnya mengalami luka tidak terlalu parah, sedangkan sisanya mengalami luka ringan.

Situasi di lokasi tabrakan saat dilihat dari udara Foto: Kenzaburo Fukuhara/Kyodo News via AP

Laporan televisi nasional Jepang, NHK, yang mengutip perusahaan perkeretaapian Keikyu Corp melaporkan bahwa sang masinis kereta menarik rem saat melihat ada sebuah truk besar di perlintasan kereta, namun tidak mampu berhenti tepat waktu.

Salah satu penumpang menyatakan dirinya suara peluit kereta berbunyi cukup lama sebelum dia merasakan getaran akibat tabrakan yang terjadi.

Otoritas setempat yang tengah menyelidiki insiden ini, belum bisa memberikan banyak informasi kepada publik.

Foto-foto dari lokasi kejadian menunjukkan momen evakuasi para penumpang kereta, juga menunjukkan sebuah tiang listrik yang bengkok dan kursi-kursi penumpang yang dipenuhi serpihan kaca yang pecah. NHK melaporkan sedikitnya 500 penumpang ada di rangkaian kereta cepat saat tabrakan terjadi.

Dituturkan operator layanan kereta setempat bahwa insiden ini terjadi di dekat stasiun yang biasa digunakan oleh lebih dari 19 ribu orang setiap harinya. Layanan kereta di jalur komuter yang dioperasikan Keikyu Corp terhenti sementara akibat tabrakan. Belum diketahui kapan layanan akan kembali normal.

Layanan kereta api di Jepang selama ini dikenal akan reputasi yang baik untuk keselamatan dan ketepatan waktu. Kecelakaan semacam ini tergolong langka.