Seperti dilansir Reuters, Senin (26/8/2019), komentar terbaru itu diungkapkan oleh Trump kepada wartawan di sela-sela pertemuan G7 yang digelar di Prancis.
"Saya menantikan Iran yang sangat baik, Iran yang sungguh kuat, kami tidak mencari perubahan rezim. Anda telah melihat bagaimana cara kerjanya selama 20 tahun terakhir, yang tidak terlalu baik," sebut Trump dalam pernyataan kepada wartawan setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Trump menegaskan dirinya tidak ingin bertemu langsung dengan Zarif untuk saat ini, dengan alasan masih terlalu dini untuk bertemu.
"Saya tahu dia (Zarif-red) datang dan saya menghormati fakta bahwa dia datang. Dan kita menantikan untuk menjadikan Iran kaya kembali, biarkan mereka kaya, biarkan mereka berhasil, jika mereka ingin," ujarnya.
"Atau mereka bisa semiskin mungkin. Saya beritahu bahwa saya pikir tidak bisa diterima cara mereka dipaksa hidup di Iran," ucap Trump.
Ketegangan antara AS dan Iran semakin meningkat sejak tahun lalu, setelah Trump menarik AS dari kesepakatan nuklir Iran tahun 2015 yang didukung internasional. Trump juga memberlakukan kembali sanksi-sanksi terhadap perekonomian Iran.
"Apa yang kami inginkan sangat sederhana. Itu harus non-nuklir. Kita akan berunding soal rudal balistik, kita akan berunding soal kerangka waktu," ujarnya.
"Tapi mereka (Iran-red) harus menghentikan terorisme. Saya pikir mereka akan berubah, saya sungguh berpikir demikian. Saya pikir mereka punya kesempatan," tandas Trump.
(nvc/ita)