Seperti dilansir CNN dan AFP, Kamis (30/5/2019), tabrakan ini terjadi di wilayah Veracruz, dekat Maltrata pada Rabu (29/5) waktu setempat. Kebanyakan korban merupakan peziarah Katolik dari wilayah Chiapas yang sedang dalam perjalanan pulang usai mengunjungi Basilica of Our Lady of Guadalupe di Mexico City.
Departemen Perlindungan Sipil untuk negara bagian Veracruz melaporkan sekitar 31 orang lainnya mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke rumah sakit setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami terus memberikan dukungan bagi orang-orang yang terlibat tragedi ini," imbuhnya.
Dari 23 orang yang tewas, sebanyak 17 korban dilaporkan tewas seketika di lokasi satu korban tewas saat tiba di rumah sakit dan satu lainnya yang mengalami luka serius, tewas saat dirawat.
Kepala Departemen Perlindungan Sipil untuk negara bagian Veracruz, Guadalupe Osorno, menyatakan dua orang yang ada di dalam truk kargo itu tewas.
Kecelakaan ini dilaporkan terjadi di ruas jalan raya di kawasan yang dikenal sebagai perbukitan Maltrata, di mana ruas jalanan sangat berliku-liku di antara puncak-puncak bukti dengan ketinggian lebih dari 2 ribu meter dari permukaan laut.
Otoritas darurat di lokasi kejadian menyebut salah satu kendaraan mengalami rem blong saat menuruni bukit dan menabrak satu kendaraan lainnya. Akibat tabrakan ini, dua kendaraan terbakar hebat. Bus pembawa peziarah yang terbakar tampak terguling dalam kondisi hangus.
Tahun 2006 lalu, lebih dari peziarah Kristen juga tewas dalam kecelakaan di kawasan yang sama. Otoritas setempat saat itu menyebut kecelakaan disebabkan oleh rem yang rusak.
(nvc/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini