Dilansir dari Reuters, Senin (27/5/2019), gempa itu menyebabkan seorang tewas, belasan luka-luka, longsor, dan kerusakan sejumlah bangunan.
Baca juga: Gempa M 8 Guncang Peru, 1 Orang Tewas |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden Peru Martin Vizcarra mengatakan daerah yang paling terdampak adalah kota Yurimaguas dan Tarapoto. "Pada kenyataannya, itu mempengaruhi semua hutan Peru," kata Vizcarra.
Korban tewas sendiri merupakan pria berusia 48. Dia tewas di wilayah Cajamarca setelah sebuah batu menghantam rumahnya.
Gempa yang pada hari Minggu (26/7) waktu setempat dinilai sebagai salah satu gempa dengan kedalaman menengah, yakni sekitar 110 kilometer. Gempa dengan kedalaman menengah biasanya menyebabkan kerusakan permukaan yang lebih sedikit daripada gempa dangkal.
Gempa itu terjadi sekitar 75 km dari Lagunas dan 180 km sebelah timur kota Moyobamba. Ada laporan lokal tentang pemadaman listrik di kota-kota Iquitos dan Tarapoto, kota-kota Amazon di wilayah Loreto di negara itu.
Gambar dan video yang beredar juga menunjukkan beberapa dinding yang retak dan rusak, rumah bergetar, dan jembatan yang runtuh. Di tetangganya, Ekuador, gempa itu paling kuat di dekat wilayah Amazon Yantzaza, menyebabkan pemadaman listrik sesaat.
Pejabat Ekuador melaporkan setidaknya tujuh orang terluka, serta tanah longsor dan kerusakan kecil pada rumah. Infrastruktur minyak dan pertambangan negara itu disebut secara normal. (haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini