23 Tahun Buron, Pria yang Diburu FBI Tiba-tiba Menyerahkan Diri

23 Tahun Buron, Pria yang Diburu FBI Tiba-tiba Menyerahkan Diri

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 13 Mei 2019 19:25 WIB
Wayne Arthur Silsbee (FBI via CNN)
Oregon - Biro Investigasi Federal (FBI) di Amerika Serikat (AS) telah memburu Wayne Arthur Silsbee selama 23 tahun terakhir, terkait kejahatan seks anak. Pekan lalu, Silsbee tiba-tiba mendatangi kantor polisi di Oregon untuk menyerahkan diri.

Seperti dilansir CNN, Senin (13/5/2019), Silsbee diburu oleh FBI terkait 'serentetan kasus kejahatan seksual' yang terjadi antara September 1995 hingga April 1996 silam. Tindak kejahatan seksual ini dilakukan Silsbee terhadap sejumlah anak perempuan berusia 8-10 tahun.

Disebutkan FBI dalam pernyataannya bahwa Silsbee mengenal para korbannya karena dia pernah menjadi babysitter para korban atau pernah mengantarkan para korban ke sejumlah acara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Silsbee yang kini berusia 62 tahun datang menyerahkan diri ke kantor Departemen Kepolisian Oregon City pada Jumat (9/5) waktu setempat. Tidak diketahui secara jelas apa alasan Silsbee menyerahkan diri setelah 23 tahun berlalu.

Dalam kasus ini, menurut dokumen FBI tahun 1996 silam, Silsbee terjerat dakwaan sodomi, dakwaan kekerasan seksual, membahayakan kesejahteraan anak, dan dakwaan penetrasi seksual.

Setelah menyerahkan diri, Silsbee akan dihadirkan dalam persidangan untuk pertama kalinya pada Senin (13/5) waktu AS.


FBI meyakini bahwa Silsbee selama ini tinggal di wilayah Nebraska. Namun diduga dia pernah tinggal berpindah-pindah di kawasan Springfield, lalu Missouri, kemudian kawasan San Francisco Bay, juga di Colorado, Arizona dan Washington selama masa pelariannya.

Otoritas AS mengimbau siapa saja yang pernah berhubungan dengan Silsbee selama 23 tahun masa buronnya, untuk menghubungi lebih lanjut otoritas Oregon City.



Simak Juga 'FBI Ciduk Pria Terduga Teroris':

[Gambas:Video 20detik]

(nvc/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads