Seperti dilaporkan kantor berita Korsel, Yonhap News Agency dan dilansir Channel News Asia, Sabtu (2/3/2019), jembatan layang yang ditabrak kapal kargo itu mengalami kerusakan cukup parah. Namun untungnya tidak ada korban luka dalam insiden yang terjadi pada Kamis (28/2) sore waktu setempat.
Dilaporkan Yonhap News Agency bahwa kapal kargo itu tengah berlayar dari pelabuhan Busan menuju Vladivostok, Rusia. Pada Kamis (28/2) sore sekitar pukul 16.20 waktu setempat, kapal kargo itu berlayar tepat di dekat Jembatan Gwangan di Busan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Laporan Yonhap News Agency menyebut kapten kapal kargo itu diduga sedang mabuk saat insiden ini terjadi.
Menurut Patroli Pantai Korea, kapten kapal itu tercatat memiliki kadar alkohol dalam darahnya sebesar 0,086 persen. Jumlah itu mencapai tiga kali lipat dibandingkan batas legal sebesar 0.03 persen.
Sang kapten kapal yang tidak disebut identitasnya itu telah ditahan otoritas setempat.
Akibat tabrakan itu, jembatan layang itu mengalami kerusakan cukup parah. Bagian bawah jembatan layang yang memiliki dua tingkat ini terpaksa ditutup sementara, sebagai pencegahan. Penutupan akan terus dilakukan hingga Minggu (3/3) besok.
(nvc/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini