"Amerika tidak menutup-nutupi sebuah pembunuhan," tegas Pompeo dalam kunjungan ke Hungaria, seperti dilansir Reuters, Selasa (12/2/2019).
Ditambahkan Pompeo bahwa otoritas AS akan mengambil lebih banyak tindakan untuk menindak tegas semua pihak yang bertanggung jawab atas kematian Khashoggi di dalam Konsulat Saudi di Istanbul, Turki pada 2 Oktober lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para anggota Kongres AS yang terdiri atas politikus Partai Demokrat dan sejumlah politikus Partai Republik yang menaungi Presiden Donald Trump, berupaya mendapatkan respons tegas dari pemerintahan Trump. Pemerintahan Trump memiliki batas waktu 8 Februari lalu untuk mengirimkan laporan ke Kongres AS soal siapa yang bertanggung jawab atas kematian Khashoggi dan apakah AS akan memberlakukan sanksi kepada pihak-pihak yang bertanggung jawab.
Sebelum batas waktu itu berakhir, sekelompok Senator Demokrat dan Republik memperbarui dorongan mereka untuk menjatuhkan sanksi kepada Saudi, dengan mengungkapkan rancangan undang-undang (RUU) yang melarang penjualan senjata ke Saudi dan menjatuhkan sanksi untuk negara monarki itu.
Trump selama ini menolak upaya-upaya legislatif semacam itu. Dia memandang penjualan senjata sebagai sumber penting yang memberikan lapangan pekerjaan bagi warga AS dan membela MBS yang merupakan sekutunya. Tidak hanya itu, Trump juga enggan mengkaji hubungan strategis dengan Saudi, yang dipandang memainkan peranan penting untuk menangkal Iran di Timur Tengah.
Pekan lalu, perwakilan Departemen Luar Negeri menyebut Pompeo telah memberikan briefing kepada anggota Kongres AS soal penyelidikan kasus Khashoggi. Namun tidak dijelaskan lebih lanjut soal briefing tersebut.
Senator Demokrat, Tim Kaine, pada Minggu (10/2) waktu setempat mengungkapkan bahwa laporan untuk kasus Khashoggi belum juga diserahkan Trump ke Kongres AS. Kaine bahkan menuduh pemerintahan Trump ikut terlibat dalam upaya menutupi pembunuhan Khashoggi.
"Hal ini mengarah pada pemerintahan Trump membantu menutupi sebuah pembunuhan. Amerika tidak seharusnya merendahkan diri hingga ke level kebangkrutan moral seperti ini," sebut Kaine yang juga anggota Komisi Angkatan Bersenjata dan Hubungan Luar Negeri Senat AS.
(nvc/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini