Dituturkan juru bicara Guardia Civil Malaga, Bernardo Molto, seperti dilansir CNN, Selasa (15/1/2019), bahwa balita yang tidak disebut namanya ini sedang bersama keluarganya di sebuah lokasi dekat desa Totalan ketika jatuh ke dalam sumur pada Minggu (13/1) sore waktu setempat
Molto menyebutkan bahwa sumur itu memiliki kedalaman 109 meter dengan diameter hanya sekitar 23 cm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Operasi penyelamatan besar-besaran dilakukan untuk mengeluarkan balita itu. Petugas penyelamat menggunakan sebuah robot mikro yang dilengkapi kamera untuk memeriksa ke dalam sumur.
Molto menyatakan bahwa robot mikro itu telah diturunkan ke dalam sumur hingga kedalaman 79 meter namun lokasi balita itu belum juga ditemukan.
"Kami belum menemukan atau mendengar anak itu; itulah mengapa kami memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk menemukannya," sebut Molto.
Ditambahkan Molto bahwa tim penyelamat akan menggunakan strategi alternatif untuk mencari balita itu. Salah satunya, sebut Molto, dengan menggali lubang lebih dalam di sebelah sumur itu dan membentuk lorong paralel yang bisa menghubungkan dengan sumur tersebut.
"Prioritas nomor satu kami adalah menemukan dan menyelamatkan anak itu," tegas Molto.
(nvc/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini