Dalam acara yang digelar pada 4-6 Oktober tersebut, Duta Besar Esti Andayani diundang untuk menyampaikan pengalaman Indonesia sebagai Ketua The Indian Ocean Rim Association (IORA) periode 2015-2017 serta implementasi kebijakan negara kepulauan dan maritim.
Selain itu disampaikan pula mengenai upaya Indonesia sebagai tuan rumah Our Ocean Conference 2018, yang mengedepankan kerja sama berbagai pemangku kepentingan sektor maritim dan kelautan dalam rangka mempraktikkan perikanan berkelanjutan guna keberlangsungan sumber daya laut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Menurut rilis pers KBRI Roma, Senin (8/10/2018), berbagai side event dalam Blue Sea Land Expo 2018 membahas pula mengenai pengelolaan sumber daya laut sebagai komoditi, upaya pelestarian sumber daya laut, kesehatan dan keamanan produk pangan ikan dan sektor maritim, pengelolaan sampah laut serta bioteknologi kelautan.
Di sela-sela kegiatan Blue Sea Land Expo 2018, Dubes Esti Andayani mengadakan pertemuan dengan Kepala District of Fisheries and Blue Growth, Nino Carlino, guna membahas upaya peningkatan kerja sama saling tukar pengalaman dan pelatihan pengelolaan produk pangan laut yang memenuhi standar internasional.
Blue Sea Land Expo diselenggarakan setiap tahun dengan promotor utama District of Fisheris and Blue Growth dan didukung penuh Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pembangunan Ekonomi, Kementerian Pertanian Italia serta berbagai sponsor utama perusahaan-perusahaan besar Italia seperti ENEL.
District of Fisheries and Blue Growth merupakan asosiasi perikanan dengan wilayah kerja mencakup seluruh region Sicilia. Berkantor pusat di kota pelabuhan ikan terbesar Italia, Mazara del Vallo, lembaga ini memiliki peranan besar dalam kerja sama pengelolaqn sumber daya laut Mediterania yang berkelanjutan antara Italia dengan negara-negara lain di kawasan.
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini