"Keracunan itu sangat profesional sehingga saya tidak dapat menarik kesimpulan lain," ujar Verzilov seperti dilansir AFP, Kamis (27/9/2018).
Akibatnya, Verzilov sempat dirawat di RS karena kehilangan penglihatan dan disorientasi. Verzilov diterbangkan ke Jerman untuk perawatan lebih lanjut di RS Charite Berlin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dokter di RS Charite mengatakan Verzilov mungkin diracuni oleh racun yang mengganggu sistem saraf. Dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu (26/9), rumah sakit mengatakan dia telah dipulangkan karena kesehatannya "sangat membaik", menambahkan bahwa "penyerapan" racun adalah "penjelasan yang paling masuk akal" untuk gejala-gejalanya.
Namun masih belum jelas apa penyebab penyakitnya.
"Konsumsi atau penyerapan zat eksogen masih merupakan penjelasan yang paling masuk akal untuk penyebab sindrom ini," kata Profesor Kai-Uwe, salah satu tim yang merawatnya. (dkp/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini