Kepolisian mengatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (22/9/2018), para korban telah dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis namun stabil. Tiga bayi yang terluka berumur antara tiga hari dan satu bulan. Seorang perempuan mengalami beberapa luka tusukan di tubuhnya, sedangkan seorang pria mengalami satu luka tusukan di bagian kaki. Tidak disebutkan lebih rinci mengenai luka-luka yang diderita ketiga bayi.
Belum diketahui motif aksi penikaman ini. Kepolisian mengatakan, seorang perempuan berumur 52 tahun yang bekerja sebagai pengasuh bayi di pusat penitipan anak tersebut, telah ditangkap atas insiden ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penikaman ini terjadi di wilayah Queens pada Jumat (21/9) sebelum pukul 04.00 waktu setempat. Dua bilah pisau ditemukan di lokasi kejadian.
Saat kejadian, sembilan bayi dan beberapa orangtua mereka berada di tempat tersebut. Polisi menemukan tersangka pelaku di ruang bawah tanah pusat penitipan anak tersebut. Pada bagian pergelangan tangannya ada luka sayat yang dilakukannya sendiri.
Juru bicara kepolisian mengatakan, pusat penitipan anak tersebut tampaknya merupakan fasilitas ilegal untuk anggota komunitas Asia di kota tersebut. Namun para polisi kemudian mengatakan bahwa statusnya tidak jelas.
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini