Dilansir dari BBC, Sabtu (28/7/2018), mereka menyerang lokasi dengan meledakkan bom dan menembakkan ke pusat di Jalalabad, provinsi Nangarhar, Afghanistan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum ada kelompok yang mengaku berada di balik serangan itu. Meskipun kelompok ISIS telah mengklaim beberapa serangan baru-baru ini di wilayah timur Afghanistan.
Juru bicara Pemerintah Nangarhar, Attaullah Khogyani, mengatakan salah satu penyerang tewas ketika ia meledakkan diri dengan rompi peledak. Sedangkan pelaku lain dibunuh pasukan keamanan.
"Secara total, 61 bidan dan dua anak-anak diselamatkan dari kompleks itu," kata Khogyani.
Lokasi kejadian merupakan kursus pelatihan kebidanan selama dua tahun. Belum diketahui motif serangan itu.
(fai/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini