5 Orang Terluka dalam Festival Banteng di Spanyol

Pamplona - Festival San Fermín yang menyuguhkan Encierro (berlari dikejar banteng) kembali digelar di Kota Pamplona, Spanyol. Di hari pertama festival, ada 5 orang yang terluka akibat dikejar banteng.

Seperti dilansir media AFP, Minggu (8/7/2018), Festival San Fermín dimulai sejak hari Jumat (6/7) waktu setempat dan akan digelar selama satu minggu. Nah, Encierro inilah yang ditunggu-tunggu para peserta karena mereka harus lolos dari kejaran banteng.

Baca juga: Pertarungan Maut di San Fermin Festival

Tetapi, beberapa di antaranya sudah menjadi korban akibat dikejar banteng. Dari lima orang terluka, satu di antaranya tertanduk banteng berdasarkan keterangan dari pejabat palang merah setempat.

Para banteng ini berlarian ke sana-ke mari sepanjang 800 meter. Salah satu peserta, Inigo Plaza (29) merasa tertantang mengikuti festival ini.

"Yang penting adalah menyelesaikannya utuh dan berada di sini lagi besok," ujarnya.

Masih berdasarkan AFP, hampir dipastikan ada orang-orang terluka pada Festival San Fermín. Pada tahun 2017, ada lebih dari 17.000 peserta dan 64 orang terluka. Tujuh dari yang terluka telah ditanduk.

Sejak 1910, 16 pelari telah meninggal-yang terakhir pada tahun 2009. Festival San Fermin dinilai memiliki risiko tinggi.

"Ini mengambil banyak risiko untuk apa-apa," kata Raul Plaza (37) yang telah berlari lebih dari 130 kali di San Fermin. (dkp/dkp)