Menyambut kedatangan pensiunan dari Kota Gladsaxe pada Selasa (16/5), Dubes RI Muhammad Ibnu Said mengundang untuk melihat langsung keramahtamahan Indonesia dengan berbagai potensi wisata, keragaman hewani hayati dan keragaman kuliner yang salah satunya telah diakui secara Internasional yaitu Rendang.
Selain itu, Dubes RI juga memastikan bahwa Indonesia aman untuk dikunjungi, meskipun terjadi peristiwa pengeboman di Kota Surabaya. Menurut data KBRI, terdapat kenaikan yang cukup signifikan kunjungan warga negara Denmark ke Indonesia dalam 3 tahun terakhir. Hingga Mei 2018, tercatat 47.750 warga Denmark berkunjung ke Indonesia. Untuk memudahkan perjalanan ke Indonesia, KBRI akan memastikan pelayanan yang cepat, tepat, mudah dan transparan kepada warga negara Denmark.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk menikmati alunan suara merdu Desi Ratnasari yang kebetulan sedang melaksanakan kunjungan kerja ke Denmark dengan menyanyikan lagu Tenda Biru, dan paduan suara lagu daerah Indonesia oleh sanggar El-Shaddai yang datang dari Kota Medan, Sumatera Utara yang baru mengikuti International Korfestival bersama 9 negara lainnya yang dilaksanakan di kota Helsingborg Swedia dan berhasil mengharumkan nama bangsa dengan perolehan 1 medali emas dan 2 medali perak dalam Festival dimaksud.
Pada saat acara berlangsung, para pensiunan tampak sangat antusias menonton pemutaran video Wonderful Indonesia, menyaksikan tarian tradisional Indonesia, dan terpukau oleh keindahan lagu yang yang dinyanyikan grup El-Shadai. Selain itu, mereka sangat menikmati hidangan makanan khas Indonesia yakni Nasi Goreng, Sate dan Mie Goreng. mereka juga berkesempatan menikmati minuman kopi dan teh khas Indonesia.
Melalui pertanyaan langsung oleh Dubes RI kepada anggota รldresagen Gladsaxe yang hadir, 15 dari 40 pensiunan menyatakan tertarik dan ingin mengunjungi Indonesia dalam waktu dekat. KBRI juga memberikan daftar harga paket pariwisata ke sejumlah tujuan wisata di Indonesia, pamflet kegiatan kegiatan KBRI dan pamflet wisata Indonesia sebagai bahan rujukan bagi mereka.
Acara silaturahmi ini dihadiri oleh sekitar 80 peserta yang terdiri dari delegasi DPR RI, kelompok musik El-Shaddai, para pensiunan Elder Siegen, masyarakat dan diaspora Indonesia dan keluarga besar KBRI Kopenhagen. Acara ini diakhiri dengan kegiatan hiburan bersama dengan peragaan tari gemo famire bersama-sama seluruh hadirin yang hadir dan mengikutinya.
(ita/ita)











































