Seperti dilansir CNN, Rabu (28/3/2018), berlian 6,16 karat yang berwarna biru tua keabu-abuan dan berbentuk buah pir ini ditemukan dari sebuah tambang di Golconda, India beberapa ratus tahun lalu. Awalnya, berlian ini dihadiahkan kepada Ratu Spanyol, Elisabeth Farnese, tahun 1715 silam setelah dia menikah dengan Raja Spanyol Philip V.
Berlian itu telah diwariskan turun-temurun selama tujuh generasi di Kerajaan Spanyol. Hingga akhirnya salah satu keturunan Ratu Elisabeth Farnese menikahi keluarga kerajaan di luar Spanyol. Berlian itu berpindah kepemilikan ke Kerajaan Prancis, kemudian ke Kerajaan Italia dan Kerajaan Austria.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Berlian 'Farnese Blue' rencananya akan dilelang oleh rumah lelang ternama Sotheby dalam Magnificent Jewels and Noble Jewels yang digelar di Jenewa, Swiss, pada Mei mendatang. Lelang ini merupakan yang pertama dalam 300 tahun setelah berlian ini berpindah-pindah kepemilikan. Keturunan Ratu Elisabeth Farnese akhirnya bersedia untuk melelangnya.
Diperkirakan harga lelang berlian 'Farnese Blue' ini bisa mencapai 5 juta franc Swiss atau setara Rp 71,2 miliar. Namun Kepala Divisi Perhiasan Internasional Sotheby, David Bennett, menyatakan harga lelang berlian itu bisa lebih tinggi dari perkiraan.
"Berlian ini adalah pecahan sejarah dan terdapat antusiasme besar untuk perhiasan jenis ini," ucapnya.
Sebelum dilelang, berlian 'Farnese Blue' akan dipamerkan terlebih dulu untuk publik di showroom Sotheby di Hong Kong pada 29 Maret besok. Kemudian juga dipamerkan di beberapa kota lainnya, seperti London, New York, Singapura, Taipei dan Jenewa.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini