Paris Dilanda Banjir, Museum Louvre Ditutup

Paris - Sebagian wilayah Paris, Prancis dilanda banjir. Warga Paris diimbau untuk menjauh dari sungai Seine yang permukaan airnya terus meningkat dan membanjiri jalan-jalan sekitarnya, hingga menyebabkan gangguan pada jaringan transportasi di Paris.

Ketinggian air sungai Seine telah mencapai 5,2 meter pada Rabu (24/1) waktu setempat. Otoritas Paris mengingatkan seperti dilansir media The Guardian, Kamis (25/1/2018), ketinggian air sungai tersebut diperkirakan akan mencapai 6,1 meter pada Sabtu (27/1) waktu setempat -- tiga kali lipat dari ketinggian normal. Saat ini sebagian kawasan museum Louvre telah ditutup terkait kondisi ini.

Terakhir kali sungai tersebut mencapai ketinggian seperti itu adalah saat banjir pada Juni 2016 lalu. Sejumlah monumen, termasuk museum Louvre ditutup sebagai akibat banjir saat itu.

Jalan-jalan dermaga dan terowongan telah ditutup terkait banjir kali ini. Semua lalu lintas sungai, termasuk perahu pesiar dan taksi air juga dihentikan sementara.

Pada Rabu (24/1) pagi waktu setempat, operasional jaringan rel perkotaan RER C dihentikan, sejumlah stasiun pun ditutup, termasuk Saint-Michel Notre-Dame, Musée d'Orsay, dan Champ de Mars dekat Menara Eiffel. Pihak operator, SNCF menyatakan, layanan kereta dihentikan setelah penutupan poros-poros ventilasi untuk mencegah banjir lebih parah di terowongan. (ita/ita)