Pakistan Dilanda Aksi Demo Atas Pemerkosaan dan Pembunuhan Bocah

Pakistan Dilanda Aksi Demo Atas Pemerkosaan dan Pembunuhan Bocah

Rita Uli Hutapea - detikNews
Kamis, 11 Jan 2018 16:59 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Islamabad - Aksi-aksi protes atas pemerkosaan dan pembunuhan seorang bocah perempuan, berlangsung di beberapa kota di Pakistan. Salah satu aksi demo berujung rusuh dan menewaskan dua orang.

Seorang bocah berumur 8 tahun hilang enam hari lalu di kota Kasur dan jasadnya ditemukan di sebuah tempat pembuangan sampah pada Selasa (9/1) malam lalu. Kematian anak tersebut membuat para netizen menggalang kampanye media sosial untuk meluapkan kemarahan atas apatisme pemerintah terhadap berulangnya kasus kekerasan anak di negara itu.

Aksi demo pun digelar warga di Kasur pada Rabu (10/1) waktu setempat. Dalam aksi itu, para demonstran bentrok dengan aparat kepolisian. Dua orang tewas dalam bentrokan itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diberitakan media Turki, Anadolu Agency, Kamis (11/1/2018), aksi demo kembali terjadi hari Kamis ini di Kasur dan kota-kota lainnya di Pakistan. Televisi lokal, Geo TV menayangkan rekaman yang memperlihatkan warga yang marah, memblokade jalan utama di kota itu. Massa demonstran juga membakar properti publik dan swasta serta melakukan aksi pembakaran ban.

Para demonstran juga memasang barikade di sejumlah jalan hingga tak bisa dilalui. Aksi-aksi demo juga berlangsung di ibu kota Islamabad, Lahore, Karachi, Peshawar, Quetta dan kota-kota lainnya. Di Lahore, para demonstran melakukan aksi duduk di tengah jalan utama hingga lalu lintas pun lumpuh.

Sebelumnya pada 4 Januari lalu, keluarga korban telah melapor ke polisi mengenai hilangnya sang anak saat dia pergi mengaji. Pihak keluarga menuding polisi tidak serius melakukan pencarian.

Hasil pemeriksaan postmortem mengkonfirmasi bahwa anak perempuan itu telah diperkosa. Hingga saat ini pelakunya belum berhasil ditangkap. (ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads