"Tersangka masih ditanyai," ujar jubir Komite Investigatif Rusia Svetlana Petrentko seperti dikutip dari Reuters, Minggu (31/12/2017).
Penangkapan itu terjadi dalam operrasi khusus yang dilakukan oleh Dinas Keamanan Rusia (FSB). Kantor berita setempat mengutip sumber dari otoritas setempat bahwa tersangka berusia 35 tahun dan bernama Dmitry Lukyanenko.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut aksi ini sebagai perbuatan teror dan meminta pelakunya ditindak tegas. Sementara itu ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas aksi tersebut.
AFP melaporkan, tersangka itu ditangkap otoritas setempat pada Sabtu (30/12). Tersangka yang ditangkap adalah orang yang membawa bom pada saat kejadian. (bag/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini