Ingin Lihat Pameran Kupu-kupu, Warga di China Malah Kena Tipu

Ingin Lihat Pameran Kupu-kupu, Warga di China Malah Kena Tipu

Niken Purnamasari - detikNews
Senin, 18 Des 2017 16:33 WIB
Foto: Dok. Beijing News
Beijing - Sejumlah warga di China mengungkapkan kekesalan lantaran tertipu penyelenggara pameran. Berharap dapat melihat ribuan kupu-kupu, mereka malah mendapat hal yang tak diduga.

Dilansir South China Morning Post, Senin (18/12/2017), pameran bertajuk 'Dinosaurus dan Kupu-kupu' digelar di Yubei Utara, daerah otonomi Guangxi Zhuang, China. Pihak penyelenggara memasang iklan pada aplikasi media sosial.

Dalam iklan disebut bahwa pengunjung dapat melihat dan merasakan langsung ribuan kupu-kupu yang ada di taman. Bahkan kupu-kupu itu bisa diletakkan di tangan dan bahu pengunjung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penampakan 'kupu-kupu' di sebuah taman di China.Penampakan 'kupu-kupu' di sebuah taman di China. Foto: Dok. Beijing News


Penyelenggara menargetkan dapat menarik 3 ribu pengunjung. Harga tiket pameran tersebut mencapai 15 yuan atau sekitar Rp 30.500.

Namun harapan pengunjung langsung pupus begitu tiba di lokasi pameran. Betapa kagetnya mereka yang datang ke pameran itu. Bukan kupu-kupu asli yang mereka lihat, melainkan hanya kupu-kupu mainan dari plastik.


Iklan soal pameran kupu-kupu yang beredar di media sosial di China. Iklan soal pameran kupu-kupu yang beredar di media sosial di China. Foto: Dok. Beijing News


Kupu-kupu itu diletakkan di atas tanah dengan menggunakan tongkat-tongkat. Kupu-kupu palstik itu ditempatkan di taman yang ada di lokasi pameran.

Sementara itu, dilansir BBC dari China Global Post, seorang warga mengungkapkan kekesalannya karena merasa tertipu dengan iklan pameran itu.

Penampakan kupu-kupu yang ada di taman. Ternyata hanya plastik.Penampakan kupu-kupu yang ada di taman. Ternyata hanya plastik. Foto: Dok. Beijing News


Padahal warga ini telah menempuh perjalanan sejauh 100 kilometer dari tempat tinggalnya hanya untuk datang ke pameran ini.

"Semua palsu dan dari plastik. Semua ditaruh berantakan," ucap warga itu.

Warga yang kesal juga meluapkannya melalui aplikasi media sosial Sina Weibo.

"Ini benar-benar kecurangan, mengapa pihak berwenang tidak melakukan apapun?" tanya satu pengguna Weibo.

"Mereka harus dihukum tegas," komentar yang lain. "Pedagang yang tidak bermoral!"

Pan Yaokang selaku Ketua Xiaodubai Travel yang mengelola taman tersebut, mengaku tidak mengetahui bahwa kupu-kupu yang akan ditampilkan palsu. Saat ini pihak pemerintah setempat tengah menyelidiki insiden kupu-kupu palsu ini. (nkn/nvc)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads