Seminar bertema "Meneladani Perjuangan Pahlawan Bangsa" ini digelar di KBRI Moskow pada Jumat (9/11) waktu setempat. Seminar ini diselenggarakan Sekolah Indonesia Moskow dengan didukung KBRI Moskow, International Public Organization (IPO) juga Academy of Public Administration (APA).
Seperti disampaikan dalam rilis KBRI Moskow yang diterima detikcom, Sabtu (11/11/2017), seminar ini diikuti 58 pelajar dari Sekolah Indonesia Moskow dan 21 sekolah Rusia, baik dari Moskow maupun luar Moskow. Turut hadir dalam acara ini para guru sekolah, orang tua murid, Presiden IPO Tatiana Mikhailova, Kepala Departemen Sistem Pendidikan APA Prof Mikhail Nechev, staf KBRI Moskow, dan tamu undangan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: dok. KBRI Moskow |
Sedangkan Presiden IPO Tatiana Mikhailovna menyebut kegiatan menjadi bagian dari diplomasi kebudayaan untuk mempererat hubungan kedua negara. Peringatan Hari Pahlawan di Indonesia pada 10 November hampir bersamaan dengan peristiwa bersejarah di Rusia pada 4 November yang diperingati sebagai Hari Kesatuan Rusia. Bahkan Tatiana mengusulkan agar 10 November bisa dijadikan sebagai Hari Pahlawan Internasional.
"Yang menarik bagi kita adalah bagaimana generasi muda dapat meneladani para pahlawan yang telah berjuang untuk bangsanya," kata Tatiana.
Para pelajar kedua negara silih berganti menyampaikan pandangannya mengenai arti kepahlawanan. Mereka juga menjelaskan kiprah para pahlawan, perintis kemerdekaan dan pendiri bangsa yang telah rela berkorban untuk kemerdekaan dan pembangunan bangsanya.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi mengatakan bahwa sama seperti Indonesia, Rusia juga memiliki sejarah panjang dalam memperjuangkan kemerdekaannya. "Para pahlawan kita telah berjuang untuk kemerdekaan bangsa. Perjuangan mereka harus dihargai dan diteladani oleh semua generasi penerus bangsa," kata Dubes Wahid.
Foto: dok. KBRI Moskow |
Selain seminar, Sekolah Indonesia Moskow dengan dukungan KBRI Moskow juga akan menyelenggarakan rangkaian kegiatan lainnya, yaitu pertandingan olahraga bulu tangkis Indonesia-Rusia bekerja sama dengan Asosiasi Pecinta Bulu Tangkis Rusia di Moskow pada 12 November dan pergelaran seni budaya Indonesia-Rusia pada 15 November.
(nvc/fdn)












































Foto: dok. KBRI Moskow
Foto: dok. KBRI Moskow