Dilansi dari BBC, Minggu (5/11/2017), Pasukan pertahanan udara Saudi mencegah rudal itu dengan sistem pertahanan artileri udara di timur laut ibu kota tersebut.
Sebuah saluran TV di Arab menjelaskan, rudal tersebut ditembakkan ke Bandara Internasional King Khalid. Namun berhasil dicegah sebelum menuju targetnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan dikutip dari Al Jazeera, rudal balistik itu diduga ditembak oleh para pemberontak dari Yaman. Puing-puing dari rudal tersebut jatuh di wilayah yang tidak berpenghuni dan otoritas bandara mengatakan, tidak ada gangguan pada penerbangan. (rvk/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini