Korban Tewas Penembakan di Las Vegas Bertambah Jadi 58 Orang

Korban Tewas Penembakan di Las Vegas Bertambah Jadi 58 Orang

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Selasa, 03 Okt 2017 02:39 WIB
Foto: Reuters
Las Vegas - Penembakan brutal yang terjadi saat konser di dekat Kasino Mandala Bay, Las Vegas menewaskan setidaknya 58 warga dan melukai lebih dari 500 lainnya. Penembakan ini disebut tragedi yang paling mematikan dalam sejarah modern di Amerika Serikat.





Pelaku penembakan adalah Stephen Paddock (64) yang menembak dari lantai 32 Hotel Mandala Bay. Polisi setempat mengatakan pelaku tidak mempunyai riwayat tindak kriminal dalam hidupnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak mengetahui apa yang ia percayai. Saya tidak bisa membaca pikiran dari psikokat," ujat Sheriff Chalrk County, Joseph Lombardo kepada wartawan seperti dilansir dari Reuters, Selasa (3/10/2017).

ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan brutal tersebut. Namun otoritas setempat menegaskan tidak ada bukti yang mengaitkan pelaku dengan organisasi militan manapun.

Stephen Paddock bunuh diri sekitar kurang lebih 15 menit usai menembaki warga yang sedang menonton konser. Polisi belum mengetahui sumber dari senjata yang digunakan Paddock.

Saudara dari Paddock, Eric Paddock, bahkan tak tahu dari mana pelaku mendapatkan senjatanya. Menurutnya, Stephen Paddock tak memiliki latar belakang militer.

"Dia tak memiliki latar belakang militer atau apa pun seperti itu," kata Eric seperti dilansir BBC.

Saksikan video 20detik tentang duka selebriti atas penembakan di Las Vegas di sini:

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads