"Pihak rumah sakit mengatakan bahwa 23 anak meninggal pada Kamis dan 11 anak hari ini. Untuk saat ini, kami hanya memiliki informasi ini," kata pejabat kepolisian setempat Satyarth Aniruddha Pankaj pada Jumat (11/8) waktu setempat seperti dilansir media India, NDTV, Sabtu (12/8/2017).
Media-media lokal melaporkan , kematian anak-anak di rumah sakit Baba Raghav Das Medical College diakibatkan kekurangan pasokan oksigen untuk bangsal-bangsal yang merawat pasien rawat inap. Disebutkan bahwa perusahaan yang memasok oksigen untuk rumah sakit terbesar di distrik Gorakhpur tersebut, menghentikan pasokan dikarenakan adanya tunggakan pembayaran senilai jutaan rupee.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tak ada kematian akibat kekurangan pasokan oksigen," tegas Menteri Pendidikan Medis provinsi setempat, Ashutosh Tandan seraya menambahkan bahwa pengadilan distrik Gorakhpur telah memerintahkan penyelidikan atas kematian massal tersebut.
Diakuinya bahwa ada gangguan pengiriman oksigen ke rumah sakit itu pada Kamis (10/8) , namun rumah sakit itu memiliki cadangan tabung-tabung oksigen yang cukup.
(ita/ita)











































