Militer Iran menyatakan dalam statemen seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (7/8/2017), delapan tentara lainnya luka-luka dalam insiden penembakan tersebut.
Belum jelas motif penembakan brutal tersebut. "Ini kemungkinan terkait masalah psikologi tentara yang tiba-tiba memulai penembakan rekan-rekannya," demikian statemen militer Iran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ditambahkan militer Iran, ada kemungkinan insiden tersebut akibat salah tembak. Tidak disebutkan identitas pelaku penembakan dan para korban.
Televisi pemerintah Iran melaporkan insiden serupa bulan lalu, ketika seorang personel militer melepas tembakan ke barak-barak di Abyek, sekitar 40 kilometer barat laut Teheran. Tiga orang tewas dan enam orang lainnya luka-luka dalam insiden itu.
Pelaku penembakan dalam insiden itu sempat menembak dirinya sendiri hingga terluka. Nyawanya berhasil diselamatkan. Penembakan dilakukan setelah permohonan kepindahan pria tersebut ke kampung halamannya ditolak militer. (ita/ita)











































