"Kapal-kapal dan pesawat-pesawat Pasukan Pertahanan Diri Maritim Jepang sedang mencari seorang pelaut dari USS Stethem yang dilaporkan hilang ketika kapal tersebut tengah melakukan operasi rutin di Laut China Selatan pada Selasa (1/8) pagi," demikian statemen Armada Ketujuh AS seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (2/8/2017).
"Beberapa kali pencarian dilakukan di dalam kapal tersebut namun tak bisa menemukan pelaut tersebut," demikian disampaikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Identitas pelaut AS yang hilang tersebut belum dirilis ke publik sementara pencarian masih terus berlangsung. Lokasi pencarian juga tidak disebutkan secara detail.
Insiden ini terjadi beberapa pekan setelah sebuah kapal penghancur milik Angkatan Laut AS bertabrakan dengan sebuah kapal kargo berbendera Filipina di perairan lepas pantai Jepang yang merupakan jalur sibuk perkapalan. Tujuh pelaut AS tewas dalam insiden itu.
Jasad mereka ditemukan oleh para penyelam sehari setelah tabrakan yang menyebabkan bagian sisi kapal militer USS Fitzgerald tersebut terkoyak besar. Ketujuh pelaut AS tersebut berumur 19 tahun hingga 37 tahun.
(ita/ita)