Dalam video yang ditayangkan secara langsung di akun Instagram Sanchez, terlihat bagaimana mobil yang dia kendarai kecelakaan. Suara teriakan terdengar bersahutan. Sang adik yang bernama Jacqueline terlempar dari mobil. Saat keluar dari mobil, Sanchez tidak menghentikan live Instagram itu.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jacqueline, bangunlah. Aku membunuh adikku. Aku tahu aku akan masuk penjara. Aku cinta adikku," ucap Sanchez.
Tayangan langsung itu berakhir saat Sanchez berlutut di samping tubuh adiknya. "Bangun, sayang. Aku minta maaf, aku tidak berniat membunuhmu," ucapnya.
Seperti dilansir dari CNN, Selasa (25/7/2017), rekaman video tersebut sudah sempat disebarkan di Facebook dan viral. Instagram sendiri mengaku berusaha menghentikan tayangan langsung itu begitu mendapat laporan.
Polisi kemudian menyelidiki peristiwa ini. Polisi menyebut mobil Sanchez membelok dari jalan utama dan masuk ke jalur yang berlawanan. Mobilnya lalu melewati pagar kawat berduri dan terbalik.
Sanchez dijerat dengan tuduhan mengemudi di bawah pengaruh obat-obatan dan pembunuhan. Sang ayah mengatakan Sanchez merasa sangat bersalah.
"Saya yakin dia tidak paham dengan apa yang dia lakukan. Dia sadar bahwa yang dia lakukan salah dan dia merasa sangat buruk karena membunuh adiknya sendiri," ucap sang ayah, Nicandro Sanchez. (imk/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini