"Saya pikir Baghdadi masih hidup... dan saya akan meyakini sebaliknya saat kita tahu bahwa kita telah membunuhnya," ucap Mattis kepada wartawan di Pentagon, seperti dilansir AFP, Sabtu (22/7/2017).
"Kita akan mengejarnya, tapi kita menganggap dia masih hidup," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pemimpin ISIS Al Baghdadi Dikabarkan Tewas |
Kabar dan rumor soal kematian Baghdadi terus bermunculan dalam beberapa bulan terakhir.
Pekan lalu, Syrian Observatory for Human Rights yang berbasis di Inggris, menyatakan pihaknya mendengar dari pemimpin senior ISIS di Provinsi Deir Ezzor, Suriah, bahwa Baghdadi telah tewas.
Pada pertengahan Juni, militer Rusia menyatakan pihaknya tengah berusaha memverifikasi kabar kematian Baghdadi dalam serangan udaranya di Suriah, pada Mei.
Dengan hadiah uang US$ 25 juta (Rp 326 miliar) untuk kepalanya, Baghdadi selalu berusaha menyembunyikan diri dari publik. Dia dirumorkan kerap berpindah-pindah tempat persembunyian di antara wilayah-wilayah ISIS di Irak dan Suriah.
Baghdadi yang asli Irak ini baru sekali, dan terakhir, muncul di hadapan publik pada 2014 lalu di Masjid Agung Al-Nuri di Mosul, Irak, saat menyatakan kekhalifahan Irak.
(nvc/fdn)