Dilansir Reuters, Rabu (24/5/2017), dua pejabat Amerika Serikat (AS) yang telah melakukan kontak dengan pihak berwenang Inggris mengatakan tersangka tersebut telah diidentifikasi sebagai pria berusia 22 tahun bernama Salman Abedi atau Salman Ramadan Abedi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Kepolisian Manchester, Ian Hopkins, dalam kesempatan berbeda juga mengkonfirmasi bahwa pria pelaku serangan ini adalah pria yang sama dengan yang dimaksud oleh otoritas AS.
"Saya dapat memastikan bahwa orang yang dicurigai melakukan kekejaman semalam adalah Salman Abedi yang berusia 22 tahun," kata Hopkins mengatakan kepada wartawan seperti dilansir Reuters, Rabu (24/5/2017).
Namun Hopkins enggan berkomentar lebih jauh saol penyelidikan insiden ini. Dia juga tidak menambahkan informasi lebih lanjut soal Abedi.
"Prioritas kami, bersama dengan jaringan kontra terorisme polisi dan mitra keamanan kami, adalah untuk terus menetapkan apakah dia bertindak sendiri atau bekerja sebagai bagian dari jaringan yang lebih luas," tambah Hopkins.
Ledakan bom terjadi di kompleksManchester Arena yang menjadi lokasi konser penyanyi ternama Amerika Serikat (AS)ArianaGrande. Bom meledak sesaat setelah konser berakhir pada Senin (22/5) malam sekitar pukul 22.33 waktu setempat. Sedikitnya 22 orang tewas dan 59 orang lainnya luka-luka.
(nth/rna)JUST IN: Police identify Manchester bomber as 22-year-old Salman Abedi. Live updates: https://t.co/hDTR6IcRUi pic.twitter.com/NvKAg6HpIu
β CNN (@CNN) May 23, 2017