Dilansir AFP, Jumat (14/4/2017), Amerika Serikat telah mengkaji mengambil pilihan militer untuk menanggapi rencana uji coba tersebut.
"Pilihan militer telah dikaji," kata penasihat Kebijakan Luar Negeri Gedung Putih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korea Utara (Korut) dilaporkan sedang bersiap untuk menggelar uji coba nuklir terbaru. Aktivitas berkelanjutan terpantau di sekitar situs uji coba nuklir Punggye-ri, Korut.
"Mereka telah mengirim sedikit telegram, hal itu tidak mengherankan karena ulang tahun adalah pada hari Sabtu, secara tradisional, mereka akan menggelar parade besar dan mengeluarkan senjata-senjata mereka dan senjata-senjata tiruannya," tutur penasihat tersebut.
"Sayangnya, itu bukan kejutan baru untuk kami, (Kim Jong Un) melanjutkan untuk mengembangkan program ini, dia melanjutkan untuk meluncurkan rudal ke Laut Jepang. Bagi rezim tersebut itu bukan soal 'jika', itu soal 'kapan'," tuturnya.
Baca juga: Korut Kembali Bersiap Gelar Uji Coba Nuklir
Sebelumnya, dilaporkan kelompok pemantau Korut, 38 North, seperti dilansir AFP, Kamis (13/4), situs uji coba nuklir Korut kini dalam kondisi 'baik dan siap'.
"Citra satelit komersial pada Situs Uji Coba Nuklir Punggye-ri di Korea Utara sejak 12 April menunjukkan aktivitas berkelanjutan di sekitar Portal Utara, juga aktivitas baru di Area Administratif Utama dan sejumlah personel berada di sekitar Pusat Komando situs itu," demikian pernyataan 38 North yang merupakan situs analisis terkait Korut. (rna/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini