Yevgeny Poddubny, seorang reporter news channel Rusia 24 bisa mengakses masuk ke pangkalan Suriah yang diserang rudal Tomahawk AS itu. Dia menyebut ada sejumlah pesawat yang hancur.
Dilansir BBC.com, Jumat (7/4/2017), Poddubny menyebut ada 9 pesawat militer Suriah yang hancur. Selain itu, dia juga menyebut hanggar terlihat telah diserang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangan rudal AS itu dilakukan pada Kamis (6/4) malam waktu AS, atau Jumat (7/4/) dini hari, sekitar pukul 03.45 waktu setempat. Sedikitnya 59 rudal Tomahawk ditembakkan dari dua kapal perang AS, USS Porter dan USS Ross, yang siaga di Laut Mediterania.
Rudal-rudal itu ditembakkan secara terarah pada pesawat tempur, landasan udara dan pusat pengisian bahan bakar di pangkalan udara Shayrat. Seorang sumber militer Suriah, seperti dilansir AFP, mengakui serangan AS itu mengenai salah satu pangkalan udara mereka dan memicu kerusakan.
Pangkalan udara Shayrat dipilih sebagai target serangan AS karena pangkalan udara itu merupakan asal pesawat yang menjatuhkan bom-bom kimia di Khan Sheikhun.
(dhn/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini