Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (28/2/2017), gempa tersebut terjadi pada kedalaman 42,3 kilometer di Samudera Pasifik, sekitar 34 kilometer timur laut kota Namie.
Menurut Badan Meteorologi Jepang, tak ada ancaman tsunami akibat gempa ini. Sejauh ini belum ada laporan kerusakan maupun korban luka akibat gempa. Namun sejumlah layanan kereta lokal sempat dihentikan akibat gempa. Gempa ini juga menyebabkan sejumlah gedung pencakar langit di Tokyo bergoyang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya pada 11 Maret 2011 silam, gempa dan tsunami dahsyat telah menimbulkan krisis di tiga reaktor PLTN Fukushima. Lebih dari 18.500 orang tewas dalam peristiwa tersebut.
(ita/ita)











































