Ribuan penerbangan terpaksa dibatalkan dan kegiatan belajar mengajar dihentikan sementara. Seperti dilansir Reuters, Jumat (10/2/2017), badai musim dingin ini berdampak cukup parah di kota-kota padat penduduk seperti New York, Boston di Massachusetts, dan Hartford di Connecticut.
Badai salju di Brooklyn, New York Foto: REUTERS/Bria Webb |
Angin berhawa dingin dilaporkan berhembus dengan kecepatan 80 kilometer per jam. Akibat badai ini, jalanan juga trotoar menjadi licin karena salju sehingga tidak bisa dilalui kendaraan. Beberapa wilayah dilaporkan dilanda 'guntur salju' yakni hujan salju lebat yang diwarnai petir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Badai salju di New York Foto: REUTERS/Lucas Jackson |
Satu korban tewas lainnya merupakan seorang penjaga pintu di kota New York. Pria itu terpeleset saat membersihkan salju dan jatuh di tangga, hingga menghantam jendela dan melukai lehernya.
Dilaporkan situs pelacakan penerbangan Flightaware.com, nyaris dua pertiga penerbangan dari dan ke tiga bandara besar di New York, dibatalkan. Sedangkan 69 persen penerbangan di Bandara Internasional Logan Boston juga dibatalkan akibat badai salju ini. Secara nasional, dilaporkan sekitar 4 ribu penerbangan dan 5.700 penerbangan lainnya ditunda akibat cuaca buruk ini.
"Jalanan saat ini berbahaya. Saya tidak peduli jika Anda mempunyai mobil four-wheel-drive (4WD) dan Anda pikir Anda pahlawan super ... jika Anda tidak harus pergi keluar, jangan keluar," imbau Gubernur New York, Andrew Cuomo, kepada wartawan.
Badai salju di Boston Foto: REUTERS/Brian Snyder |
Wilayah New York dilaporkan dilanda salju setebal 30 cm, sedangkan Boston dilanda salju setebal 50 cm. Dampak dari cuaca buruk ini, kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah di New York dan Boston terpaksa dihentikan sementara. Para pekerja pemerintah di Massachusetts dan Connecticut diperintahkan untuk tetap di rumah, kecuali mendesak.
Badai salju di Boston Foto: REUTERS/Brian Snyder |
(nvc/ita)












































Badai salju di Brooklyn, New York Foto: REUTERS/Bria Webb
Badai salju di New York Foto: REUTERS/Lucas Jackson
Badai salju di Boston Foto: REUTERS/Brian Snyder
Badai salju di Boston Foto: REUTERS/Brian Snyder