Dianggap Tak Pantas, Betsy DeVos Dilantik Jadi Menteri Pendidikan AS

Washington DC - Betsy DeVos resmi dilantik menjadi Menteri Pendidikan Amerika Serikat (AS) yang baru setelah voting Senat berlangsung sengit. Dengan hasil imbang untuk kubu mendukung dan menolak DeVos, Wakil Presiden Mike Pence dipanggil untuk memecah kebuntuan.

Seperti dilansir Reuters, Rabu (8/2/2017), dalam voting yang digelar Selasa (7/2) waktu setempat, hasil akhir menunjukkan 50 Senator mendukung dan 50 Senator lainnya menolak calon pilihan Presiden Donald Trump itu.

Kalangan Partai Demokrat menyatakan wanita berumur 59 tahun itu, tidak pantas menjadi Menteri Pendidikan karena tidak kompeten dan tidak siap. Dengan jumlah total 100 anggota Senat AS dan dominasi Republikan, Partai Demokrat membutuhkan sedikitnya tiga dukungan Senator Republik.

Betsy DeVos saat dilantik Wapres Mike Pence Foto: REUTERS/Jonathan Ernst

Namun hanya dua Senator Partai Republik, yakni Senator Maine Susan Collins dan Senator Alaska Lisa Murkowski, yang bergabung dengan 46 Senator Demokrat serta dua Senator independen dalam menolak DeVos. Sebanyak 50 suara yang mendukung DeVos berasal dari Senator Republik.

Di bawah Konstitusi AS, Wakil Presiden AS juga menjabat Presiden Senat AS, dengan kekuasaan ikut memberi suara hanya ketika terjadi hasil imbang dalam voting pencalonan pejabat atau legislasi. Satu suara dukungan dari Wapres Pence mengkonfirmasi DeVos sebagai Menteri Pendidikan AS yang baru. Hasil akhir voting Senat menjadi 51 suara mendukung DeVos dan 50 suara menolak.

"Calon kabinet sangat tidak memenuhi syarat, sangat memecah-belah, hingga @MikePenceVP harus datang dari Pennsylvania Ave (Gedung Putih) untuk memberikan suara yang menentukan," terang pemimpin Senat dari Partai Demokrat, Chuck Schumer, usai voting digelar.

Baca juga: Mayoritas Warga AS Disebut Tolak Kebijakan Imigrasi, Trump Geram

Via Twitter, Presiden Trump mengucapkan selamat untuk Devos. "Selamat untuk Menteri Pendidikan kita yang baru, @BetsyDeVos!" kicau Trump via akun resmi kepresidenan AS, @POTUS. Usai ditetapkan Senat, DeVos dengan didampingi suaminya, Dick, kemudian dilantik oleh Wapres Pence di Gedung Putih.

Suami DeVos merupakan ahli waris dan mantan CEO Amway, yang menjual perlengkapan rumah tangga dan barang-barang pribadi. DeVos juga putri dari pendiri Prince Corp, penyuplai suku cadang mobil di Michigan, dan saudara dari Erik Prince yang merupakan pendiri perusahaan keamanan Academi, yang sebelumnya bernama Blackwater USA.

DeVos yang dikenal sebagai filantropis dan investor, selama ini banyak memperjuangkan charter school atau sekolah piagam, yang beroperasi independen dan kerap dikelola korporasi. Partai Demokrat khawatir DeVos akan lebih banyak mempromosikan charter school sehingga meminggirkan sekolah publik, yang selama ini menjadi jangkar sistem pendidikan AS. Serikat guru di AS pun kompak menentang DeVos.

(nvc/ita)