Penembak Dubes Rusia untuk Turki Sempat Teriakkan Jangan Lupakan Aleppo

Penembak Dubes Rusia untuk Turki Sempat Teriakkan Jangan Lupakan Aleppo

Aditya Mardiastuti - detikNews
Selasa, 20 Des 2016 02:46 WIB
Foto: dok. CNN
Ankara - Pelaku penembakan Duta Besar Rusia untuk Turki Andrey Karlov diketahui adalah seorang polisi. Sebelum melakukan aksinya pria itu sempat berteriak tentang Aleppo.

Dalam video yang beredar di media sosial, dilansir dari CNN, Selasa (20/12/2016) ada sejumlah pesan yang disampaikan oleh pria bersenjata itu. Dia terdengar meneriakkan kata-kata Islami kemudian menyebut Allepo beberapa kali.

"Jangan lupa Aleppo! Jangan lupa Suriah! Jangan lupa Aleppo! Jangan lupa Suriah," teriaknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video itu tampak pelaku penyerangan berpakaian setelan jas hitam dan dasi berdiri di belakang Karlov. Dia memberondongkan pelurunya sambil berteriak-teriak.

"Hanya kematian akan menghapus saya dari sini. Setiap orang yang telah mengambil bagian dalam penindasan ini satu-persatu akan membayar untuk itu," katanya.

Penembakan itu terjadi sehari sebelum diplomat dari Turki, Iran dan Rusia dijadwalkan bertemu di Moskow. Rencananya diplomat ketiga negara itu akan membahas situasi di kota Suriah yang terkepung dari Aleppo.

Hubungan Rusia dan Turki telah cukup lama penuh konflik karena kedua negara itu mendukung sisi yang berlawanan. Pasukan Suriah yang didukung Rusia telah berjuang untuk menguasai bagian timur Aleppo dan memicu aliran pengungsi.

Turki telah beberapa kali dipukul oleh serangan bom yang diklaim dilakukan oleh militan Kurdi dan bisa memukul mundur pasukan itu pada Juli. Di mana pasukan itu mengkomando tank, pesawat tempur dan helikopter dalam upaya menggulingkan parlemen.

Sejak saat itu pemerintah melakukan tindakan keras di pengadilan dengan 'menyapu' polisi dan pegawai negeri yang berupaya melakukan kudeta.

Sebelumnya Wali Kota Ankara Melih Gokcek mengatakan pelaku penembakan itu adalah seorang polisi. Akibat peristiwa itu diketahui ada tiga orang mengalami luka. Sementara penyerang langsung dilumpuhkan oleh pihak keamanan.



(ams/ear)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads