Evakuasi Dimulai, 50 Ribu Orang Masih Terperangkap di Aleppo

Evakuasi Dimulai, 50 Ribu Orang Masih Terperangkap di Aleppo

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 16 Des 2016 10:08 WIB
evakuasi warga Aleppo (Foto: Reuters)
Damaskus, - Proses evakuasi warga dari Aleppo timur, Suriah telah dimulai. Namun sekitar 50 ribu orang, kebanyakan warga sipil, masih terperangkap di wilayah itu.

"Ada 50.000 ribu orang, termasuk 40.000 warga sipil yang kurang beruntung yang masih tinggal di bagian kota tersebut. Sisanya adalah para petempur, yang berjumlah antara 1.500 dan 5.000 beserta keluarga mereka," ujar utusan damai PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura kepada para wartawan di Paris, Prancis dalam konferensi pers bersama Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Marc Ayrault.

Pemerintah Turki sebelumnya menyatakan, sekitar 80 ribu hingga 100 ribu warga sipil kemungkinan masih terperangkap di wilayah Aleppo timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Prioritas kami adalah agar para kolega PBB kami hadir bersama masyarakat (yang telah dievakuasi) dan agar para petempur dihormati sesuai ketentuan dalam kesepakatan ini," imbuh De Mistura seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (16/12/2016).

Adapun Menteri Ayrault dalam konferensi pers tersebut, menyerukan gencatan senjata untuk seluruh Suriah dan kembali ke negosiasi.

Berdasarkan ketentuan dalam kesepakatan evakuasi yang dinegosiasikan oleh pemerintah Rusia yang mendukung rezim Suriah dan pemerintah Turki yang mendukung pemberontak Suriah, warga yang kini tengah dievakuasi dari Aleppo timur akan dibawa ke provinsi Idlib, yang merupakan benteng pertahanan oposisi.

Sebelumnya pada Kamis (15/12) waktu setempat, sekitar 3 ribu orang dievakuasi dari Aleppo timur, setelah serangan besar-besaran oleh tentara rezim Suriah selama sebulan terakhir, dengan didukung pesawat-pesawat perang Rusia.

Anda bisa saksikan video menarik dari 20detik di sini:


(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads