126 Militan ISIS Tewas dalam Operasi Irak Untuk Merebut Kembali Mosul

126 Militan ISIS Tewas dalam Operasi Irak Untuk Merebut Kembali Mosul

Rita Uli Hutapea - detikNews
Senin, 28 Nov 2016 12:29 WIB
pasukan Kurdi di Mosul (Foto: REUTERS/Azad Lashkari)
Baghdad, - Total 126 militan ISIS telah tewas dalam operasi militer Irak untuk merebut kembali kota Mosul dari ISIS.

Menurut seorang komandan pasukan antiterorisme, Abdel Wahab al-Saedi, 40 militan ISIS tewas pada Rabu, 23 November lalu. Mereka tewas dalam pertempuran saat mencoba menghalangi pergerakan pasukan Irak di kota Mosul.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Irak mengumumkan seperti dilansir media PressTV, Senin (28/11/2016), 54 militan ISIS lainnya tewas dalam serangan-serangan udara pemerintah di sejumlah kawasan di Mosul selatan. Disebutkan bahwa sejumlah kendaraan ISIS hancur dalam serangan-serangan udara tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, intelijen militer Irak mengumumkan bahwa 32 militan ISIS juga tewas dalam serangan udara yang menargetkan posisi-posisi ISIS di sebelah barat Mosul.

Para tentara Irak mulai melancarkan operasi besar-besaran pada 17 Oktober lalu untuk merebut Mosul dari ISIS. Dalam operasi itu, pasukan pemerintah Irak didukung oleh para pejuang pro-pemerintah dari Unit-unit Mobilisasi Populer dan Pasukan Peshmerga Kurdi.

Mosul jatuh ke tangan ISIS sejak dua tahun lalu, ketika kelompok teroris tersebut mulai melancarkan serangan-serangan mematikannya di wilayah Irak utara dan barat. Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi telah bertekad bahwa Mosul, kota terbesar kedua di Irak tersebut, akan sepenuhnya direbut kembali pada akhir tahun ini. (ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads