Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Irak Ibrahim Al-Jafaari setelah bertemu dengan Menlu Jerman Frank-Walter Steinmer di Berlin, Jerman pada Senin (21/11) waktu setempat.
Dikatakan pejabat tinggi Irak itu, sejak operasi militer untuk merebut kembali Mosul dari ISIS mulai digelar pada Oktober lalu, lebih dari 1.000 teroris ISIS telah tewas. Sekitar 650 militan ISIS juga berhasil ditangkap selama operasi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah beberapa bulan persiapan, pasukan bersenjata Irak dibantu oleh pejuang pro-pemerintah dari Pasukan Kurdi melancarkan operasi untuk mengambil alih kembali kota strategis Mosul dari ISIS pada 17 Oktober lalu. Jaafari pun menegaskan, Irak tidak akan menerima setiap intervensi dari pasukan Turki di sepanjang daerah perbatasan.
Awal bulan ini, sumber dari militer Turki mengumumkan, konvoi yang terdiri dari sekitar 30 tank dan pasukan artileri menyerang wilayah sebelah tenggara di desa Silopi, yang terletak di perbatasan dengan Irak. Setelah pengumuman tersebut, Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi mengancam bahwa Irak akan menyerang Turki jika negara itu menginvasi Irak. (fdu/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini