Kebakaran di Mal Populer di Peru, 4 Orang Tewas

Lima, - Setidaknya empat orang tewas dalam kebakaran di sebuah gedung bioskop yang berada di mal populer di tepi laut di Lima, ibukota Peru. Insiden ini terjadi menjelang KTT APEC yang akan dihadiri para presiden dari Amerika Serikat, Rusia, China dan Jepang pekan depan.

Pemerintahan Presiden Peru Pedro Pablo Kuczynski menyatakan seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (17/11/2016), kebakaran di pusat perbelanjaan Larcomar itu tampaknya berawal dari hubungan arus pendek. Lewat akun Twitter-nya, Kuczynski menyampaikan belasungkawa atas tragedi tersebut dan menyatakan, insiden tersebut akan diselidiki menyeluruh.

Menteri Dalam Negeri Carlos Basombrio mengatakan pada media lokal, RPP, tembok kedap suara di gedung bioskop tersebut tampaknya terbuat dari material mudah terbakar, sehingga menyebabkan kobaran api menyebar dengan cepat.

Larcomar yang dikelola perusahaan Chile, Parque Arauco SA menyatakan bekerja sama penuh dengan otoritas terkait insiden ini. Atas insiden yang terjadi pada Rabu (16/11) waktu setempat itu, mal populer tersebut ditutup selama dua hari.

Pejabat kepolisian Hugo Begazo mengatakan, para korban tewas tampaknya terdiri dari dua pria dan dua wanita. Namun jasad-jasad mereka telah hangus terbakar, sehingga sulit untuk memastikan jenis kelamin mereka dan identitasnya.

Presiden AS Barack Obama dijadwalkan menginap di sebuah hotel yang berada di depan mal Larcomar tersebut, selama penyelenggaraan KTT Kerja sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) pekan depan. Sejauh ini, pihak Gedung Putih menolak berkomentar mengenai kebakaran tersebut.

Buntut dari kebakaran ini, kedutaan besar Inggris di Lima, yang jaraknya hanya beberapa meter dari mal tersebut, ditutup sementara. (ita/ita)