Dilaporkan kantor berita China, Xinhua seperti dilansir Reuters dan AFP, Jumat (11/11/2016), bocah itu jatuh ke dalam sumur dengan kedalaman 40 meter dan lebar hanya 30 sentimeter yang ada di Baoding, Provinsi Hebei, pada Minggu (6/11) waktu setempat.
Bocah itu jatuh ke sumur saat membantunya ayahnya memanen sayuran di sekitar sumur. Menyadari anaknya jatuh ke sumur, sang ayah kemudian meminta bantuan via media sosial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto-foto dari lokasi menunjukkan tim penyelamat dengan peralatan dan helm pelindung, membawa ember-ember berisi tanah yang diambil dari mulut sumur. Mesin-mesin penggali terus bekerja tanpa henti, membuat kawah baru yang lebih luas namun dangkal.
Sejumlah ambulans bersiaga di sekitar lokasi. Upaya penyelamatan dihambat oleh kondisi tanah di sekitar sumur, yang cenderung lembut dan berpasir sehingga mudah ambles.
Saat menggali tanah, petugas terus memompa oksigen ke dalam lubang sumur itu. Namun sejak awal minggu ini, petugas penyelamat berhenti menerima reaksi dari bocah yang terjebak di dalam sumur.
Bocah 6 tahun itu baru bisa dikeluarkan dari dalam sumur pada Kamis (10/11) malam waktu setempat, dalam keadaan tak bernyawa. "Sangat disesalkan, pakar medis memastikan bahwa bocah itu tidak memberikan tanda-tanda kehidupan," tutur wakil komandan tim penyelamat, Wu Sujie, seperti dikutip televisi nasional China, CCTV.
(nvc/nwk)











































