Seperti dilansir Reuters, Jumat (21/10/2016), bayi gorila seberat 1,8 kilogram ini ditemukan ada dalam gendongan seekor gorila betina bernama Kokomo pada Rabu (19/10) pagi waktu setempat. Diduga, Kokomo melahirkan bayinya pada Selasa (18/10) malam waktu setempat.
"Bayi itu sungguh kecil dan induknya memeluknya sangat erat ke dadanya," terang kepala pawang Taman Safari Kebun Binatang San Diego, Peggy Sexton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam pernyataan via situsnya, zoonooz.sandiegozoo.org, Kebun Binatang San Diego menyebut, baik Kokomo maupun bayinya dalam kondisi sehat. Kokomo disebut sebagai induk yang sangat protektif dan perhatian.
Kokomo mengizinkan gorila lainnya yang ada di dalam kandang yang sama, melihat bayinya yang terus ada dalam pelukannya. Namun pengunjung kebun binatang kemungkinan sulit untuk melihat langsung bayi Kokomo.
Gorila jenis daratan rendah barat atau western lowland ditemukan hidup di dalam hutan kawasan Afrika bagian barat dan tengah. Oleh Serikat Konservasi Alam Internasional (IUCN), jenis gorila ini dinyatakan masuk dalam kategori nyaris langka.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini