Nyaris 900 Orang Tewas Akibat Topan Matthew di Haiti

Nyaris 900 Orang Tewas Akibat Topan Matthew di Haiti

Rita Uli Hutapea - detikNews
Sabtu, 08 Okt 2016 12:17 WIB
Topan Matthew menerjang Haiti (Foto: REUTERS/Carlos Garcia Rawlins)
Jakarta - Korban jiwa terus bertambah akibat Topan Matthew yang menerjang Haiti. Sejauh ini, jumlah korban jiwa telah mencapai nyaris 900 orang. Puluhan ribu orang juga kehilangan tempat tinggal akibat topan dahsyat ini.

Setidaknya tiga kota melaporkan kematian puluhan warganya, termasuk kota Chantal yang menurut wali kotanya, 86 orang tewas, kebanyakan saat pohon-pohong tumbang menimpa rumah-rumah. Lebih dari 20 orang belum ditemukan di kota tersebut.

Menurut pejabat-pejabat lokal dan perlindungan sipil seperti dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (8/10/2016), jumlah korban jiwa sejauh ini telah mencapai 877 orang. Sekitar 61.500 orang kehilangan rumah mereka dan kini berada di tempat-tempat penampungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di wilayah Haiti lainnya, Grand'Anse, puluhan orang juga belum ditemukan usai topan melanda. Masyarakat setempat sangat membutuhkan bantuan.

"Ini bencana kemanusiaan," tutur Frenel Kedner, pejabat pemerintah di kota Jeremie, wilayah Grand'Anse. "Masyarakat sangat membutuhkan makanan, air, obat-obatan," imbuhnya.

Kemalangan warga Haiti ditambah dengan adanya wabah kolera. Di kota Anse-d'Hainault, tujuh orang tewas akibat penyakit kolera. Sebanyak 17 kasus kolera lainnya dilaporkan di kota Chardonnieres, wilayah pantai selatan Haiti.

"Dikarenakan banjir yang masiv dan dampaknya pada air dan infrastruktur sanitasi, kasus-kasus kolera diperkirakan akan melonjak setelah Topan Matthew dan selama musim hujan biasa hingga awal 2017," demikian disampaikan Organisasi Kesehatan Pan Amerika (PAHO) dalam statemennya.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads