12 Orang Tewas dalam Serangan Militan di Tikrit Irak

Baghdad, - Para militan menyerang sebuah pos pemeriksaan polisi di sebelah utara kota Tikrit, Irak dan kemudian meledakkan sebuah bom mobil di jalan masuk ke kota tersebut. Setidaknya 12 orang tewas dalam insiden itu.

Sejauh ini belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan penembakan dan pengeboman tersebut. Serangan ini merupakan yang pertama kali terjadi sejak kota Tikrit berhasil direbut kembali dari cengkeraman kelompok radikal ISIS pada April 2015.

Menurut kepolisian setempat seperti dilansir kantor berita Reuters, Sabtu (24/9/2016), seorang militan tewas ditembak di pos pemeriksaan polisi setelah menembak mati empat polisi pada Sabtu sekitar pukul 05.00 waktu setempat.

Dua militan lainnya kemudian meledakkan bahan peledak di kendaraan truk pickup mereka, hingga menewaskan delapan orang lainnya dan melukai 23 orang.

Usai serangan tersebut, kepolisian memperketat penjagaan keamanan di Tikrit.

Tikrit yang berlokasi sekitar 160 kilometer sebelah utara ibukota Baghdad, jatuh ke tangan ISIS pada tahun 2014 lalu saat kelompok radikal menguasai sejumlah wilayah di Irak. Tikrit juga merupakan kota pertama yang berhasil direbut kembali oleh pasukan pemerintah Irak dari ISIS. Saat ini pasukan pemerintah Irak bersiap untuk melancarkan penyerangan untuk merebut kembali Mosul, kota terakhir di Irak yang masih dikuasai ISIS. (ita/ita)