Pertama dalam 50 Tahun, Penerbangan Komersil Kuba dan AS Dibuka Kembali

Washington, - Kuba dan Amerika Serikat membuka babak terbaru dalam hubungan mereka hari ini, dengan penerbangan komersil reguler dari Amerika ke Kuba, untuk pertama kalinya dalam waktu lebih dari 50 tahun terakhir.

Pesawat milik maskapai JetBlue bernomor penerbangan 386 akan lepas landas dari Fort Lauderdale, Florida, AS pada Rabu (31/8) pukul 09.45 waktu setempat dengan membawa 150 penumpang. Setelah penerbangan selama satu jam, pesawat tersebut akan mendarat di Santa Clara, Kuba tengah yang berjarak sekitar 280 kilometer sebelah timur ibukota Havana.

"Ini hari baru bagi para traveler Kuba dan hari yang telah kami persiapkan dengan sangat serius. Kami bangga untuk mengantarkan dalam era baru perjalanan Kuba dengan harga yang terjangkau dan pelayanan yang hebat," ujar wakil direktur JetBlue, Marty St. George seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (31/8/2016).

Penerbangan komersil reguler terakhir kali antara kedua negara tersebut adalah pada tahun 1961, ketika hubungan udara ikut terdampak Perang Dingin. Tadinya, perjalanan udara antara AS dan Kuba hanya dengan menggunakan pesawat carter sejak tahun 1979.

Kementerian Transportasi Kuba menyatakan, Menteri Transportasi AS Anthony Foxx juga akan pergi ke Kuba pekan ini untuk menemui para pejabat setempat.

Pemerintah Washington dan Havana pada Februari lalu sepakat untuk memulai kembali penerbangan komersil langsung antara kedua negara. Ini merupakan bagian dari perubahan besar yang dicanangkan pada Desember 2014, ketika Presiden AS Barack Obama dan Presiden Kuba Raul Castro mengumumkan pemulihan hubungan kedua negara, setelah permusuhan Perang Dingin selama lebih dari 50 tahun. (ita/ita)